Kota Banjarmasin Kalimantan Selatan mengalami kekurangan kepala sekolah khususnya di jenjang Sekolah Dasar (SD), dalam dua tahun terakhir.
Hingga saat ini, nyaris 70 SD di bawah naungan Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin mengalami kekosongan Kepala Sekolah.
“Mulai dari awal masa pandemi kemarin kita stagnan, tidak bisa melakukan pelatihan atau program untuk kompetensi pengangkatan Kepala Sekolah,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Nuryadin, Kamis (22/12/2022).
Lanjutnya, kekosongan kepala sekolah di kota Banjarmasin semakin terlihat saat beberapa pejabat yang ada telah memasuki masa purna tugas atau pensiun.
Ada juga yang meninggal dunia, sehingga itulah penyebab banyaknya kekosongan jabatan kepala sekolah ini.
Nuryadin

Nuryadin juga mengatakan, kosongnya puluhan jabatan kepala sekolah di kota Banjarmasin ini akan berdampak pada sekolah tersebut.
“Jadi hambatan dalam sisi administrasi sekolah, karena dalam pengelolaan seperti anggaran harus ada tanggung jawab dari kepala sekolah,” katanya.
Untuk mengisi kekosongan ini, Nuryadin juga membeberkan bahwa pihaknya sementara melakukan penunjukan Pelaksana Tugas dari sekolah lain, namun hal ini tidak seefektif sekolah yang dikepalai pejabat definitif.
“Semoga dalam waktu dekat atau tahun baru nanti jabatan kepala sekolah semuanya sudah terisi, atau paling lambat tahun ajaran baru mendatang,” pungkasnya