Berakhir pekan ke Banjarmasin Kalimantan Selatan rasanya tidak lengkap kalau tak berkunjung ke Taman Siring di Jalan Kapten Pierre Tendean.

Taman Siring memiliki beragam objek wisata, salah satunya aktivitas jual beli tradisional di Pasar Terapung.

Pasar Terapung Taman Siring yang dapat dijumpai setiap Sabtu sore dan Minggu pagi, pengunjung dapat berbelanja barang dagangan dari atas perahu maupun dermaga apung yang penjualnya mayoritas perempuan dan kerab disapa Acil Jukung.

Jejeran Perahu Acil Jukung dengan beragam dagangan mereka di Pasar Terapung Taman Siring Banjarmasin, Sabtu (7/1/2023)
Jejeran Perahu Acil Jukung dengan beragam dagangan mereka di Pasar Terapung Taman Siring Banjarmasin, Sabtu (7/1/2023)

Berbagai jenis produk dijual di Pasar Terapung ini, mulai dari kuliner, Buah-buahan, hingga bibit buah dan pohon siap tanam tersedia dengan harga yang rata-rata murah.

Uniknya lagi dari Pasar Terapung ini, Pedagang atau Acil Jukung berasal dari berbagai wilayah yang jaraknya tak dekat dan mencapai Dermaga Taman Siring secara beriringan dengan ditarik kapal kecil melalui aliran sungai Martapura. 

“Di sini pasarnya buatan saja dan baru mulai sekitar tahun 2013 lalu, kalau yang dari dulu di Lok Baintan, kami yang jualan di sini kebanyakan dari sana juga,” ungkap Masnah salah satu Acil Jukung.

Pengunjung Taman Siring Kota Banjarmasin menikmati jajanan kuliner dari pedagang Pasar Terapung

Kelebihan Pasar Terapung Taman Siring juga karena keberadaannya di pusat kota Banjarmasin, sehingga wisatawan yang berkunjung ke kota Seribu Sungai ini dapat menjangkau dengan mudah.

“Selain Pasar Terapungnya di tengah kota ini, tamannya juga dilengkapi fasilitas untuk jogging dan bersantai, ada juga menara dan patung primate,” ucap Hari, seorang pengunjung yang mengaku dari kota Semarang Jawa Tengah

Share.
Leave A Reply Cancel Reply
Exit mobile version