Seminar Stunting Tingkat Kabupaten Banjar tahun 2022 digelar Selasa (13/12/2022) dan dihadiri Ketua TP PKK Kabupaten Banjar Nurgita Tiyas, Kepala Dinsos P3AP2KB Hj. Siti Hamidah, Kepala Dinkes Yasna Khairina, Sekretaris DPMD Noon Zairina, Camat, Lurah, Pambakal dan Kepala UPT Puskesmas di wilayah Kabupaten Banjar.

Ketua TP PKK Kabupaten Banjar yang juga sebagai pembicara dalam seminar ini, memaparkan tentang “Intervensi Gizi Sensitif Penguatan Pembangunan Gizi Lintas Sektor bekerja sama dengan PKK”.

Dikatakannya, stunting adalah suatu keadaan terhambatnya tumbuh kembang anak. Menurutnya, dalam sikologi perkembangan manusia mengalami siklus kehidupan dari dalam rahim ibu hingga terlahir di dunia dengan tahapan-tahapan usia baik anak, remaja, dewasa awal, akhir dan lansia.

Ini harus kita buktikan bukan hanya sebagai argumentasi tetapi juga harus berdasarkan data dan fakta dilapangan.

Nurgita Tiyas

Ia berharap, stake holder terkait melalui seminar ini dapat meningkatkan pelayanan baik ditingkat kesehatan, pendidikan maupun perekonomian.

Seminar Stunting Tingkat Kabupaten Banjar tahun 2022
Seminar Stunting Tingkat Kabupaten Banjar tahun 2022

Sementara Kepala Dinkes Yasna Khairina mengatakan, ada 46 desa di Kabupaten Banjar yang menjadi Lokasi khusus (Lokus) perhatian stunting, salah satunya Desa Pambantanan Kecamatan Sungai Tabuk.

Dalam ranah intervensi gizi spesifik pihaknya memberikan tablet tambah darah kepada ibu hamil dan remaja putri. Selain itu juga memberikan makanan tambahan kepada ibu hamil yang kurang energi kronis dan bayi atau balita dengan berat badan dan gizi kurang.

” Kedepan kami juga akan berkolaborasi dengan Pokja RSUD Ratu Zaleha Martapura untuk menambah pakar-pakar yang bisa terlibat di penurunan angka stunting,” pungkasnya.

Narasumber lainnya dari Tim Ahli Gizi RSUD Ratu Zaleha Martapura Taufik Rahmadi memaparkan terkait “Penyamaan Persepsi dan Tata Laksana”.

Share.
Leave A Reply Cancel Reply
Exit mobile version