Riceknews.Id – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXXVI Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2025 yang dipusatkan di Martapura, Kabupaten Banjar, resmi ditutup Kamis (26/6/2025) malam. Setelah sembilan hari berlangsung sukses dan lancar, tuan rumah Kabupaten Banjar berhasil keluar sebagai juara umum untuk ketiga kalinya secara berturut-turut.
MTQ yang digelar di Alun-Alun Ratu Zalecha Martapura ini berlangsung sejak 19 hingga 27 Juni. Sebanyak 1.399 peserta dari 13 kafilah kabupaten/kota se-Kalsel berkompetisi dalam 10 cabang lomba Islami.
“Dengan penuh rasa syukur dan bangga, saya selaku Bupati Banjar menyampaikan alhamdulillah MTQ ke-36 Kalimantan Selatan telah terlaksana dengan aman, tenteram, dan penuh semangat ukhuwah islamiyah,” ungkap Bupati Banjar H. Saidi Mansyur.
Saidi juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Kalsel, LPTQ, panitia pelaksana, seluruh kafilah, pihak keamanan, serta masyarakat yang telah mendukung suksesnya gelaran MTQ Kalsel 2025 ini.
Hadiah Umrah untuk 35 Pemenang
Pada kesempatan tersebut, Bupati Saidi juga mengumumkan hadiah paket umrah kepada 35 pemenang. “Semoga semakin termotivasi serta bisa terus memuliakan dan mengamalkan Al-Qur’an,” kata Saidi.
Gubernur Kalsel H. Muhidin, yang diwakili oleh Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel Muhammad Syarifuddin, menyampaikan bahwa suksesnya MTQ Kalsel 2025 ini bukan hanya keberhasilan Kabupaten Banjar atau para kafilah, tetapi merupakan kesuksesan bersama dalam membumikan Al-Qur’an di Banua.
“Gubernur Kalsel berpesan agar para pemenang dapat memanfaatkan hadiahnya dengan baik, serta kemampuan mereka dapat memberi manfaat bagi masyarakat Banua. Karena dengan Al-Qur’an, mampu memberikan keteguhan batin bagi setiap insan muslim dan mengajarkan banyak arti kehidupan,” jelas Syarifuddin.
Barito Kuala Jadi Tuan Rumah Berikutnya
Pada acara penutupan MTQ tadi, diawali dengan penampilan nasyid, kemudian maulid habsyi, dan penampilan Sinoman Hadrah, sebelum masuk pada seremoni inti penutupan dan pengumuman pemenang.
Selanjutnya, digelar acara penurunan bendera LPTQ oleh Paskibraka Banjar yang diiringi paduan suara menyanyikan hymne dan mars LPTQ. Bendera yang diturunkan kemudian diserahkan kepada Bupati Barito Kuala sebagai simbol penyerahan estafet tuan rumah MTQ Kalsel berikutnya.
Penutupan diakhiri dengan penampilan Tari Kreasi Kolosal Japin Bersholawat, sebuah tarian yang menggambarkan kearifan lokal dan budaya Banjar serta kegemaran warganya dalam berselawat.
Pewarta: Hendra