Riceknews.Id – Mata pelajaran Coding dan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI) akan diterapkan bagi siswa kelas 5 dan 6 SD, serta seluruh jenjang SMP. Kebijakan ini akan diterapkan secepatnya demi mengimbangi kemajuan teknologi.
Coding sendiri adalah proses menulis instruksi menggunakan bahasa pemrograman agar komputer memahami dan menjalankan tugas tertentu, sementara AI merupakan bidang ilmu komputer yang mampu meniru kecerdasan manusia.
Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar, Tisnohadi Harimurti, menjelaskan bahwa kurikulum ini bertujuan membekali siswa dengan kemampuan relevan di era digital. “Mereka akan mempelajari Coding dan AI demi mengimbangi kemajuan teknologi di zaman modern saat ini,” kata Tisno, Jumat (18/7).
Tisno menambahkan, pengadaan alat penunjang pelajaran seperti smartphone dan laptop juga akan dibantu oleh pemerintah. “Kami bersama pihak kementerian akan membantu dalam pengadaan demi melancarkan pelajaran kurikulum itu. Namun, saat ini masih dalam tahap Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi pengajarnya,” jelasnya.
Menurut Tisno, fokus utama saat ini adalah penyediaan sumber daya manusia (SDM) pengajar yang memadai. “Bila mana di sisi pengajar sudah mumpuni dalam mengajarkan kurikulum Coding dan AI, maka akan kami terapkan secepatnya kepada siswa-siswi di Kabupaten Banjar,” pungkasnya.
Sebagai informasi, pemerintah saat ini sedang melatih fasilitator pusat yang nantinya akan mengajar di daerah. Di Kalimantan Selatan, Lembaga Penyelenggara Diklat (LPD) yang ditunjuk untuk program ini termasuk dalam Yayasan Hasnur Grup.
Pewarta: Haris Pranata
Editor: Hendra