Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) , Tuberculosis (TBC) dan HIV/AIDS pada lingkup karyawan PT Bhumi Rantau Energi (PT BRE) digelar Rabu (18/9/2024).
Kegiatan merupakan upaya kesehatan dari PT Bhumi Rantau Energi kersama Dinas Kesehatan Tapin dan Puskesmas Lokpaikat, untuk mendeteksi dini faktor resiko penyakit.
“Dengan hasil pemeriksaan kesehatan, kita bisa menjadi mawas diri dan bersedia mengubah hidup untuk mengikuti pola hidup sehat, ” ungkap Kepala Teknik Tambang PT Bhumi Rantau Energi, Reo Arifan Candra.
Lanjutnya, Sesuai standar internasional yang mengatur sistem manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), PT Bhumi Rantau Energi wajib melaksanakan kegiatan seperti ini dan hasilnya juga untuk update data terkait ISO 45000 1.
“Kami berkewajiban dan harus dilaksanakan.Hasil screening ini juga sebagai data untuk update pertahun terkait ISO 45000 1,” jelas Reo.
Terkait hasil skrining, Reo mengatakan bersifat rahasia, termasuk di lingkup PT Bhumi Rantau Energi maupun Dinas Kesehatan.
“Kalau hasilnya ada yang ditemukan positif, kita lakukan pencegahan dan juga nanti kita lakukan sosialisasi kembali,” tandasnya.
Sementara itu, Dokter dari Puskesmas Lokpaikat, Julita Maulidina merespon baik kegiatan dari PT Bhumi Rantau Energi ini.
“Semoga kedepannya dapat diikuti oleh perusahaan lainnya, karena pemeriksaan kesehatan seperti ini tentunya berdampak baik untuk perusahaan dan karyawannya, ” pungkasnya.